Wednesday, October 5, 2011

Kuliah Bisnis Fakultas Peternakan Unpad


Kuliah Bisnis Fakultas Peternakan Unpad
 Oleh Sandy (2010)
 TTIP-01 Oktober 2011, Jatinangor. KUBIS, yang pertama terlintas dalam pikiran banyak orang adalah nama jenis sayuran. Tetapi berbeda dengan dengan yang diselenggarakan oleh Departemen Kewirausahaan BEM Kema Fapet Unpad pada Sabtu 1 Oktober 2011, KUBIS akronim dari Kuliah Bisnis bertemakan seminar kepelatihan bisnis. KUBIS merupakan pembekalan bagi mahasiswa yang bermaksud berwirausaha. Dengan slogan menumbuhkan minat dan mengembangkan pola pikir mahasiswa dalam berwirausaha, seminar ini mencangkup bussiness plan, rancangan, strategi serta langkah-langkah dalam berwirausaha.
Hidup penuh dengan strategi, tidak boleh merasa puas melainkan selalu ingin berubah ke arah yyang lebih baik tutur bapak Lucky Fathul Aziz selaku salah satu pemateri yang difavoritkan. Beliau alumni Fakultas Peternakan Unpad angkatan ‘75  dan sekarang menjabat sebagai Dirut Bank Indonesia cabang Bandung. Mantan Dirut Bank Indonesia cabang New York ini juga mengatakan bahwa dalam bekerja harus paham akan tugas, peka terhadap situasi dan tidak pilih kasih serta menilai seseorang dari kelebnihannya. Tidak hanya itu, penerima beasiswa S2 Bank Indonesia Boston University juga menekankan bahwa kita harus punya tujuan jangka panjang dan pendek, original idea, jujur, disiplin, serta ada kaderisasi. Pada akhir materinya beliau menegaskan bahwa setiap pengusaha maupun pekerja harus memiliki jiwa kepemimpinan, pemimpin yang menjadi suri tauladan.
Harapan beliau selepas acara KUBIS ada bentuk kongret dari mahasiswa maupun yang lainnya untuk berani memulai dengan melihat peluang usaha serta sponsorship bahkan sampai marketing, terutama menjalin kerja sama dengan alumni dan lembaga perkreditan. Pihak Bank Indonesia sendiri memfasilitasi bagi kelompok mahasiswa atau fresh graduated untuk pelatihan dan pembekalan secara grattis, bahkan setiap kelompok memiliki bapak angkat sebagai advisor sekaligus  guider.
Dengan peserta yang antusias kegiatan ini berlangsung lancar, apalagi pemateri terakhir –kang Rendy Saputra- menyampaikan materi dengan gaya khasnya yang diselingi dengan banyak humor membuat peserta fokus pada materi yang disampaikan. Beliau lebih menekankan pada totalitas yang diikuti dengan do’a. Learn not earn, dream, dan act merupakan kunci mencapai tujuan.

No comments:

Post a Comment